Yogyakarta,

"Karena waktu kamu bercerita tentang Jogja, kamu bercerita tentang kisahmu sendiri.
Waktu kamu menikmati Jogja, kamu sedang menikmati ceritamu sendiri.
Jogja berharga bagi siapa saja yang pernah punya cerita disana.
Cerita tentang apa saja, tentang siapa saja, tentang dimana saja.
Jogja bukan gudeg, bukan malioboro, bukan tugu dan bukan keraton saja.
Jogja itu... cerita dibalik semua.
Dibalik cangkir demi cangkir kopi, dan bungkus demi bungkus nasi teri.
Entah apa yang dipikirkan Katon Bagaskara waktu dia menulis "Ijinkan aku untuk kembali""

Yogyakarta, saksi bisu dari segala rasa yang ada.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wong Jawa Nggone Semu, Sinamun ing Samudana, Sesadone Ingadu Manis

Rectoverso (Quote)

Nidji - Jangan Lupakan